Rulik Setiani, Penerima Program Kemitraan Dosen LPTK, Mulai Laksanakan Open Class Siklus 1

Rulik Setiani, Penerima Program Kemitraan Dosen LPTK, Mulai Laksanakan Open Class Siklus 1

Rulik Setiani, S.S., M.Pd., salah seorang penerima Hibah Kemdikbudristek Program Kemitraan Dosen LPTK dengan Guru Sekolah (KDS) dari Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO) telah memulai kegiatan awal Open Class Siklus 1 pada kegiatan Lesson Study telah berjalan dengan lancar yang dilakukan oleh Guru Mitra sekaligus sebagai guru model yaitu Ibu Ayuli Arma, S.Pd di Kelas XII dengan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia mengambil materi Pokok: Teks Cerita Sejarah. Kegiatan ini juga melibatkan Dosen dan empat guru mitra lainnya yang dalam kegiatan ini sebagai observer.

Program kemitraan dosen LPTK dan Guru disekolah tahun 2022 merupakan salah satu program hibah Kemdikbudristek tahun 2022 dengan tujuan sebagai upaya pemerintah dalam menyiapkan dan meningkatakan mutu pembelajaran secara kolaboratif baik di perguruan tinggi oleh dosen maupun disekolah oleh guru.

Rulik Setiani, S.S., M.Pd. Dosen prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO), salah satu yang dinyatakan lulus, mengungkapkan rasa bahagia dan keharuan yang mendalam, atas kelulusan dirinya mengikuti program ini.

Dari UMKO setidaknya ada tiga orang yang lulus, Yakni Elis Susanti, S.Pd., M.Pd., Darwanto, S.Pd., M.Pd., dan Rulik Setiani, S.S., M.Pd.. Menurutnya, kelulusan ini tidak luput dari dukungan keluarga dan bimbingan pimpinan Universitas beserta jajarannya, seperti Rektor Dr. Sumarno, M.Pd, Dekan FKIP, Dr. Badawi M.Pd, Ka.Prodi Bahasa Inggris Dewi Sri Kuning, S.Pd., M.Pd., serta teman-teman sejawat lain yang selalu mensupport dirinya.

Adapun sekolah yang menjadi mitra program ini yaitu SMK Muhammadiyah Kotabumi, yang beralamat di Jl. Taman Siswa, No 160 Kotabumi Lampung Utara. Menurut Rulik Setiani, S.S., M.Pd., dalam pelaksanaan program ini, sistem yang dijalankan dosen mendampingi sekolah melalui proses pembelajaran menggunakan sistem lesson study.

Pihaknya akan melibatkan kepala sekolah dan empat orang guru, yakni:

  1. Suryati, S.Pd (Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Kotabumi)
  2. Yulfa Rini, S.Pd (Guru Bahasa Indoensia SMK Muhammadiyah Kotabumi)
  3. Ayuli Arma, S.Pd (Guru Bahasa Indoensia SMK Muhammadiyah Kotabumi)
  4. Rilma Riska, S.S (Guru Bahasa Inggris SMK Muhammadiyah Kotabumi)
  5. Tika Rohyati, S.Pd (Guru Bahasa Inggris SMK Muhammadiyah Kotabumi)

Menurutnya ada tiga tahap yang diterapkan dalam sistem lesson study yaitu Plan, Do, and See, nantinya diharapkan siswa memiliki learning ownership yaitu ada rasa memiliki dalam belajar, ungkap Rulik.

Managed & Maintenanced by ArtonLabs