Magang mahasiswa adalah suatu kegiatan perkuliahan yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai bentuk pembelajaran untuk mengenal lingkungan kerja mereka di masa mendatang. Dalam hal ini, mahasiswa dituntut untuk terjun langsung ke lapangan dengan secara aktif ikut terlibat dalam kegiatan harian yang ada di lokasi magang masing-masing.
Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO) hari ini, Senin (24/10/2022) memulai Magang Tupoksi dan Pembelajaran tak dilepas begitu saja di lapangan. Progam Magang yang diterapkan UMKO tahun ini, mahasiswa kembali ke melakukan kegiatannya di lokasi pilihannya masing-masing untuk menebar manfaat bagi sekitar.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari FKIP UMKP secara serentak mengantarkan para mahsiswa yang berada dalam bimbingannya dengan datang langsung ke lokasi. Tugas yang singkat ini, diharapkan dapat memberikan pengalaman sekaligus pembelajaran bagi seluruh peserta.
Dijelaskan pada saat pembekalan magang Jumat (21/10/2022) lalu, magang ini terpusat pada mahasiswa dari seluruh program studi yang ada di bawah naungan FKIP UMKO, pada semester 5 dan 7. Dimana dalam kegiatan ini, mahasiswa akan menghabiskan waktu hingga paling lama 2 pekan di sekolah, atau dimulai sejak 24 Oktober 2022 hingga 7 November 2022.
Dekan FKIP UMKO, Dr. Badawi M.Pd., menyatakan dalam sambutan sosialisasi Magang pada Kepala Sekolah, Selasa (18/10/2022) mengatakan bahwa program ini merupakan program rutin dari FKIP UMKO yang diadakan tiap semester ganjil, yang pelaksanaannya dilakukan oleh semester 3, 5, dan 7. Namun, sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini, magang hanya diikuti oleh mahasiswa dari semester 5 dan 7, karena akan menjadi magang terakhir, dimana tahun depan sudah dimulai dengan magang baru, dengan nama PLP atau Pengenalan Lapangan Persekolah yang akan menghabiskan waktu selama 4 bulan di sekolah/lokasi magang yang sudah ditentukan oleh perguruan tinggi.
Total mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 480 mahasiswa yang selanjutnya mereka diterjunkan ke kurang lebih 52 sekolah yang ada di Lampung Utara, mulai dari jenjang Sekolah Dasar hingga jenjang Sekolah Menengah Atas.
