Empat orang dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Kotabumi berhasil lulus seleksi subtantif RisetMU yang diadakan oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Keputusan tersebut diambil berdasarka hasil penilaian oleh tim yang ditunjuk oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang penetapan hasil seleksi substansi proposal Hibah RisetMu Skema Covid-19 dan berdasarkan pada proses desk review yang telah dilaksanakan.
Keempat dosen yang berhasil memenangi seleksi tersebut, adalah:
- Agung Hatmojo, S.Pd., M.Pd.
Merupakan dosen Fakultas KIP Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Kotabumi, berhasil lulus uji subtantif dengan mengusulkan riset berjudul “Dampak Solidaritas (Solidirity Buying) terhadap Ketahanan Keluarga Pedagang Kaki Lima di Masa Pandemi Covid-19.” - Dewi Ratnaningsih, S.Pd., M.Pd.
Adalah dosen Fakultas KIP Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Muhammadiyah Kotabumi, berhasil lulus uji subtantif dengan mengusulkan riset berjudul “Platform Guru Virtual Sebagai Solusi Pembelajaran Online pada Masa Pandemi Covid-19.” - Dewi Sri Kuning, S.Pd., M.Pd.
Merupakan dosen Fakultas KIP Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Muhammadiyah Kotabumi, berhasil lulus uji subtantif dengan mengusulkan riset berjudul “Pengembengan Bahan Ajar Interactive Reading melalui Dick and Carey.“ - Dr. Purna Bayu Nugroho, S.Pd., M.Pd.
Adalah dosen Fakultas KIP Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Kotabumi, berhasil lulus uji subtantif dengan mengusulkan riset berjudul “Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Data Covid-19 Meenggunakan Aplikasi Filmora untuk Meningkakan Kewaspadaan Mahasiswa Muhammadiyah Terhadap Hoaks.”
Penelitian yang dilakukan difokuskan pada Riset Covid-19 Skema Khusus Mitra Riset PTMA. Perlu diketahui, kegiatan ini diikuti oleh hampir seluruh mitra Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah di Indonesia. Hingga akhirnya hanya terpilih 132 proposal hibah yang memenuhi syarat serta lulus uji subtantif, dan empat diantaranya adalah dosen dari FKIP Universitas Muhammadiyah Kotabumi.